Air Terjun Taman Jurug Gua Luweng

Akhir-akhir ini banyak sekali obyek wisata yang baru ditemukan di wilayah Blitar selatan tepatnya di kecamatan Bakung yang sangat ramai dibicarakan di media sosial. Berbagai ragam potensi wisata di kecamatan Bakung yang berada di ujung barat daya kabupaten Blitar dengan kondisi geografis berada di dataran tinggi gunung kidul dan berbatasan langsung dengan samudra hindia ini memiliki keindahan yang memukau. Salah satu objek wisata yang patut untuk dikunjungi karena keunikan serta keindahannya adalah Taman Jurug Gua Luweng.

Taman Jurug Gua Luweng merupakan sebuah wisata air terjun yang belum diketahui oleh banyak orang. Air terjun yang terletak di desa Ngrejo kecamatan Bakung ini memiliki keindahan serta keunikan yang terbuat secara alamiah dalam jangka waktu bertahun tahun lamanya. Keunikan air terjun Jurug Gua Luweng, terletak pada Jurug atau grojokan airnya yang berasal dari lubang di bagian atas dalam gua dan aliran air dari grojokan ini menuju ke mulut gua yang menyerupai luweng atau tungku pawonan (alat memasak atau perapian dalam bahasa jawa). Keindahan lainnya yang disajikan dari tempat ini adalah adanya air terjun di sisi lain yang terpecah menjadi beberapa bagian sehingga, apabila dilihat dari kejahuan akan nampak air terjun yang berjumlah banyak dan bertingkat.

Di tempat ini bagi pengunjung yang memiliki keberanian lebih dapat menikmati bagaimana rasanya memanjat air terjun yang sangat jarang dilakukan oleh banyak orang. Mungkin kata memanjat air terjun akan membuat kita bertanya-tanya, bagaimana bisa sebuah air terjun dipanjat oleh seseorang ? karena pada umumnya yang dapat dipanjat adalah sebuah pohon, namun di tempat ini telah memanfaatkan air terjun yang awalnya hanya dapat dinikmati keindahannya kini diaplikasikan seperti halnya olahraga panjat tebing. Untuk sampai ke tingkatan air terjun  paling bawah atau untuk kembali ke atas bagi pengunjung yang memiliki keberanian lebih dapat turun atau naik melalui air terjun dengan berpegangan tali yang diikatkan dengan akar sebuah pohon besar, bambu, dan bebatuan yang besar. Bagi pengunjung yang kurang berani untuk panjat air terjun ini tidak perlu khawatir karena juga disediakan jalan untuk menuju tingkatan air terjun paling bawah. Perlu diperhatikan juga untuk melalui jalan ini pengunjung harus berhati-hati dan mengikuti setiap arahan dari pemandu, karena meski sudah disediakan anak tangga namun anak tangga ini tergolong licin, selain itu juga karena jalan ini sangat curam dan kurangnya keamanan, hanya tersedia tali untuk berpegangan.

Di tingkatan paling bawah pengunjung dapat berenang atau hanya sekedar menikmati keindahan air terjun di tempat ini, pengunjung dapat menikmati pemandangan yang menakjubkan, disini pengunjung dapat melihat air terjun yang terpecah dan juga bertingkat. Bagi pengunjung yang tidak berani untuk turun ke tingkatan paling bawah dapat bersantai dan menikmati udara sejuk serta suara air yang mengalir di tempat yang telah disediakan bagian atas. Kesejukan udara yang masih sangat alami dan suara air yang mengalir di tempat ini dapat mengurangi rasa penat yang membebani para pengunjung.

Untuk sampai ke Taman Jurug Gua Luweng ini tidaklah sulit, bagi anda pengunjung yang barasal dari wilayah kota Blitar langsung saja mengikuti petunjuk arah menuju Kademangan kemudian lanjut menuju ke kecamatan Bakung arah ke Monumen Trisula, sesampainya di desa Ngrejo anda akan menemui pertigaan kecil menuju dusun Prodo yang telah dipasang papan petunjuk menuju air terjun Jurug Gua Luweng, anda dapat mengikuti petunjuk arah tersebut. Untuk mencapai air terjun anda harus berjalan kaki melewati lahan tebu milik penduduk di pinggiran sungai yang mengalir menuju air terjun, dengan jarak kurang lebih 300 meter dari tempat parkir sepeda. Saat perjalanan menuju air terjun Jurug Gua Luweng anda akan menemui sebuah bendungan yang dibangun secara gotong royong oleh masyarakat sekitar sebagai sistem irigasi sawah para penduduk. Setelah melewati bendungan anda akan disambut dengan keramahan para penduduk yang memanfaatkan wisata ini sebagai tempat menambah penghasilan, dengan berjualan berbagai macam makanan dan minuman, di tempat wisata ini minuman dan makanan ringan dapat anda beli dan anda nikmati langsung, selain itu anda juga dapat beristirahat sebentar setelah lelah berkeliling menikmati pesona air terjun Jurug Gua Luweng.

Dengan potensi yang dimiliki Taman Jurug Gua Luweng tidak menherankan apabila banyak pengunjung yang datang untuk menikmati keindahan dan keunikan yang menakjubkan ini. Dengan adanya Taman Jurug Gua Luweng ini menambah daftar obyek wisata alam baru yang menakjubkan di wilayah kecamatan Bakung, hal ini membuat kecamatan Bakung lebih dikenal oleh masyarakat umum.(Blitarkab)